Pertukaran jersey antar pemain saat ini seakan sudah menjadi
tradisi, yang kerap terlihat di akhir sebuah pertandingan sepakbola.
Ritual tersebut rupanya tak muncul begitu saja.Berdasarkan
sejarah, pertukaran baju sebagai cindera mata tersebut diyakini berawal
pada tahun 1931, saat laga Prancis kontra Inggris. Sejak saat itu,
ritual yang sama mulai berkembang, tak hanya pada laga-laga tertentu.
Baru-baru
ini, winger Arsenal, Theo Walcott dikabarkan bertukar baju dengan eks
rekannya, Robin van Persie di dalam lorong pemain. Hal itu guna
menghindarkan diri dari kecaman manajer dan fans, seperti yang pernah
dialami Andre Santos
Selain Walcott, sejumlah kisah pertukaran
jersey lain juga patut dikenang. Mulai dari pertukaran yang terkesan
elegan, hingga yang justru terlihat aneh dan memunculkan kontroversi.
Untuk lebih lengkap, berikut 7 Kisah Unik Pertukaran Jersey di Dunia
Sepakbola Dilansir dari bola.net
1. Pele – Bobby Moore
Piala Dunia 1970 Meksiko
Pertukaran
jersey dilakukan oleh dua pemenang Piala Dunia, yang juga dikenal
mempopulerkan konsep tersebut. Brasil mengalahkan Inggris 1-0, melalui
gol tunggal Jairzinho. Namun ada dua momen penting dalam pertandingan,
yang dinilai sebagai awal pertukaran baju.Penyelamatan Gordon
Banks dari peluang milik Pele, serta tekel Moore untuk menghalau peluang
Jairzinho sempat membuat penonton bergemuruh. Usai pertandingan, Pele
mendekati Moore dan kedua rival tersebut berpelukan sembari menukar
jersey, untuk menunjukkan rasa hormat di antara keduanya.
Lebih
dari itu, seusai pertandingan Pele kembali menunjukkan respek kepada
defender The Three Lions tersebut. Kepada media, Pele berkata bahwa
Moore merupakan salah satu defender yang paling sulit ia taklukkan di
sepanjang kariernya.
2. George Cohen
Inggris vs Argentina, 1966
Pada laga besar ini, keduanya bertemu dalam laga menuju semifinal Piala Dunia.
Inggris akhirnya menang, usai melakoni laga super keras.
Pasca pertandingan, Cohen berniat menukar jersey dengan Alberto Gonzalez.
Sampai
akhirnya manajer The Three Lions kala itu, Alf Ramsey mendatangi
keduanya dan mencegah pertukaran tersebut, Pada media, Ramsey tampak
sangat murka dengan perilaku tim Tango di pertandingan.
Ia menambahkan:
Kami
masih harus menghasilkan yang terbaik, dan hal ini tidak mungkin sampai
kita bertemu lawan yang benar, di mana mereka adalah sebuah tim yang
keluar untuk bermain sepakbola, dan bukan bertindak sebagai hewan.”
3. Paulo Ferreira – Ronaldinho
Chelsea vs Barcelona, 2005
Pertukaran
jersey di era modern tak lagi harus dilakukan pada akhir pertandingan.
Ketika Chelsea mengalahkan Barca pada laga leg kedua Liga Champions di
2005, Ferreira dan Ronaldinho melakukannya di saat jeda babak pertama.Pada
laga tersebut, Dinho sempat mencetak gol melalui titik penalti sebelum
babak pertama berakhir. Dan Ferreira menjadi aktor pelaku pelanggaran,
yang menyebabkan terjadinya penalti tersebut.
4. Andre Santos – Robin van Persie
Manchester United vs Arsenal, 2012
Bagi
Van Persie, laga ini berjalan sangat emosional. Pasalnya, ini adalah
kali pertama ia kembali bersua The Gunners, usai memutuskan pindah ke
Old Trafford di awal musim. Hal itu ditambah dengan satu gol RVP ke
gawang mantan timnya di awal babak pertama.Sejak awal laga,
Santos rupanya sudah membidik jersey United milik RVP. Begitu peluit 45
menit pertama berbunyi, ia seketika mendekati bomber asal Belanda dan
meminta baju miliknya.
Seusai pertandingan, insiden tersebut menjadi lelucon yang akhirnya ‘mendepak’ Santos,
untuk kembali berlaga di Liga Brasil.
5. Oldham Athletic
Oldham Athletic vs Everton, 2013
Pengurus
klub yang berkompetisi di divisi League One tersebut memasang sebuah
pengumuman di ruang ganti, jelang laga kontra Everton di Piala FA.
Pengumuman itu berisi larangan kepada para pemain, untuk tidak menukar
jersey dengan pemain lawan seusai laga.Hal itu dikarenakan
pihak klub takut stok baju mereka tidak cukup, terutama untuk laga
terdekat menghadapi Stevenage di kancah liga. Namun akhirnya setelah
mendapat hasil imbang 2-2 dan menjalani laga replay di Goodison Park,
para pemain bersama-sama melanggar aturan tersebut.
6. Josefine Oqvist
Swedia vs Korea, 2011
Pesepakbola
perempuan terkadang merasa enggan untuk melakukan ritual tersebut.
Namun hal berbeda ditunjukkan bintang sepakbola muda Swedia, usai
memenangi laga menghadapi Korea.Namun bukannya bertukar jersey
dengan pendukung timnas Korea, Josefine justru melakukannya dengan
seorang penonton pria, yang mengenakan jersey timnas Jerman. Hmm..
7. John Terry
Koleksi Pribadi Skipper Chelsea
Bagi
seorang leader sekaliber John Terry, pertukaran jersey antar pemain
mungkin tak hanya berarti sekedar berbagi kesan di lapangan. Sebagai
bukti penghormatan terhadap setiap momen pertandingan, Terry mengemas
secara rapi jersey lawan yang didapatkannya. Berikut sedikit dari
segudang koleksi jersey lawan milik John Terry.
Sumber ilmu
disini