Raja Afrika Barat Terkaya Sepanjang Masa, Warren Buffet Termiskin

Raja yang memerintah Afrika Barat pada abad ke-14 disebut-sebut sebagai orang terkaya dalam sejarah, dan masuk dalam daftar 25 orang terkaya sepanjang masa.

Jumlah kekayaan yang terkumpul dalam daftar tersebut menembus US$4.317 triliun, dan hanya tiga orang yang masuk di daftar masih dalam kondisi hidup, 14 di antaranya adalah berkewarganegaraan Amerika.

Dengan menggunakan rate inflasi tahunan sebesar 2.199,6%, maka uang senilai US$100 juta pada 1913 setara dengan US$2.299,63 miliar pada 2012.

Raja Afrika Barat, yang terkaya sepanjang masa itu adalah Mansa Musa I, adalah penguasa kekaisaran Mali yang wilayah kekuasaannya mencakup Ghana, Timbuktu, dan Mali, memiliki kekayaan setara US$400 miliar ketika dia wafat pada 1331.

Daftar orang terkaya tersebut juga memasukkan pemilik raksasa ritel Amerika Wal-Mart. Juga keluarga Rothchild yang berada di posisi kedua dengan total aset mendekati US$350 miliar.
Sementara itu, John D. Rockefeller, masuk posisi tiga dengan kekayaan US$340 miliar. Sebagai perbandingan, Warren Buffet, 82, tercatat sebagai pria termiskin dengan kekayaan hanya US64 miliar.

1. Mansa Musa I (US$400 miliar, lahir 1280)
Pada masa pemerintahannya, negaranya memproduksi emas dan garam dan kemudian dijualnya ke separuh lebih dunia. Hasil penjualannya dia gunakan untuk membangun masjid besar yang hingga kini masih berdiri megah.

Hanya berselang dua generasi setelah kematiannya, kekayaannya yang melimpah tersebut musnah gara-gara sang penerus tak mampu menghindari perang sipil dan penjajahan.

2. Keluarga Rothschild (US$350 miliar, lahir 1744)

Sebagai pemilik dinasti perbankan Eropa, Rothschild yang merupakan campuran Jerman-Yahudi ini membuat bisnis sistem keuangan yang dimulainya pada akhir abad ke-18. SEmuanya dimulai oleh Mayer Amschel Rothschild, yang mengembangkan lembaga keuangan yang dijalankan oleh kelima anak-anaknya di lima pusat wilayah Eropa. Kekayaannya terus berkembang di antara ratusan penerusnya, dan hari ini, bisnis Rothschild sudah menjangkau lapisan bidang tambang, bank, manajemen aset pribadi, pertanian, anggur, dan yayasan.

3. John D Rockefeller (US$340 miliar, lahir 1839)

Masuk di posisi tiga, Rockefeller merupakan orang Amerika terkaya yang pernah hidup. sampai kematiannya pada 1937, kekayaannya mencapai US$340 miliar (kurs saat ini). Dia juga merupakan orang Amerika pertama yang memiliki kekayaan lebih dari US$1 miliar.

Kerajaan bisnisnya bermula pada 1870, ketika dia mendirikan Standard Oil Company, yang mendominasi produksi minyak Amerika dan memonopoli bisnis migas melalui anak-anak perusahaannya seperti Amoco, Chevron Conoco, dan ExxonMobil.

Selain ketiga tokoh tersebut, secara berurutan adalah Andrew Carnegie (US$310 miliar, 1835),  Tsar Nicholas II (US$300 miliar, 1868), Mir Osman Ali Khan (US$236 miliar, 1886), William the Conqueror (US$229,5 miliar, 1028).

Selanjutnya adalah Muammar Gaddafi (US$200 miliar, 1942), Henry Ford (US$199 miliar, 1863), Cornelius Vanderbilt (US$185 miliar, 1794), Alan Rufus (US$178,65 miliar, 1040), Bill Gates (US$136 miliar, 1955), William De Warenne (US$146,13 miliar), John Jacob Astor (US$121 miliar, 1763), Richard Fitzalan (US$118,6 miliar, 1306), John of Gaunt (US$110 miliar), Stephen Girard (US$105 miliar), Alexander Turney Stewart (US$90 miliar), Henry Duke of Lancaster (US$85,1 miliar), Friedrich Weyerhauser (US$80 miliar), Jay Gould (US$71 miliar), Carlos Slim (US$68 miliar), Stephen Van Rensselaer (US$68 miliar), Marshall Field (US$66 miliar), Sam Walton (US$65 miliar), dan Warren Buffet (US$64 miliar). (Dailymail/ajz)

sumber disini